Manuskrip voynich yang tidak terpecahkan hingga sekarang

Pada Tahun 1912 Seorang kolektor barang antik bernama Wilfrid M Voynich menemukan sebuah manuskrip tua yang ditulis dengan huruf asing yang tidak dapat dimengerti dan diterjemahkan hingga saat ini. Di dalam Manuskrip itu juga terdapat beberapa ilustrasi yang misterius. Diyakini isi buku itu terdiri dari 6 bab pokok bahasan berdasarkan ilustrasi yang tergambar di tiap babnya. kecuali pada bagian akhirn manuskrip itu yang berisikan hanya kata-kata saja.

1. Herbal (terkandung 11.938 kata)
2. Astrological (2594 kata)
3. Biological (6915 kata)
4. Farmasi (5111 kata)
5. Resep-resep (10.682)

Karena tak kunjung terpecahkan, beberapa orang beranggapan manuskrip ini merupakan suatu kebohongan / tipuan semata. Ia mungkin ditulis oleh seseorang yang “iseng” atau ditulis dengan bahasa dan huruf ciptaan sendiri, sehingga hanya penciptanya saja yang mengerti.

Namun bagi Dr. Gordon Rugg – seorang ahli dari Keele University -, ia tidak percaya pendapat spekulatif seperti diatas sebelum benar-benar membuktikannya sendiri. Dengan beberapa teknik sederhana, ahli ilmu komputer itu mengklaim dapat mengetahui apakah naskah kuno ini benar-benar mengandung suatu arti atau hanya sekedar tipuan.
voynich_180

Metode yang dilakukan Gordon Rugg


Dengan menggunakan metode Cardan Grille, yaitu cara menulis kode rahasia dengan memanfaatkan kotak-kotak kecil pada kertas, Rugg mencoba menuliskan huruf demi huruf yang membentuk sebuah kalimat pada suatu bagian Manuskrip Voynich. Setiap hurufnya ia letakkan secara berurutan di setiap kotak-kotak kecil yang telah ia bentuk pada kertas. Lalu dengan memanfaatkan potongan kertas yang telah dilubangi membentuk pola garis diagonal, Rugg meletakkannya secara berurutan diatas kertas yang telah dibentuk pola kotak-kotak kecil tadi. Kemudian ia mencatat huruf-huruf yang terbentuk pada lubang-lubang di potongan kertas.

Dengan teknik ini, Rugg mengatakan dapat mengetahui koherensi dari setiap huruf dan pola-pola yang terbentuk. Dari eksperimen simple namun efektif yang ia lakukan, Rugg berkesimpulan bahwa Manuskirp Voynich memang merupakan suatu kebohongan / tipuan. Namun Rugg sendiri mengatakan bisa saja pendapatnya itu salah jika suatu saat nanti teka-teki manuskrip Voynich benar-benar dapat terpecahkan dengan metoda kriptografi yang lebih canggih lagi.


huruf pada voynich manuscript





Spoiler for more picture about voynich:

Category:  
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response.
0 Responses