Picu Hasrat Seks Pasangan

Melihat pasangan wanita menggeliat nikmat penuh hasrat tak hanya membuat Anda makin “panas”. Anda patut bangga telah membawanya ke surga dunia. Lancarkan saja aksi gigitan sensual di zona sensitif tubuhnya.

Jika ingin melihat pasangan menggeliat penuh hasrat, gunakan gigi Anda selama foreplay. Gigitlah pada tempat dan waktu yang tepat. Untuk benar-benar membuatnya mengerang dan mendesah, Anda perlu memperkaya teknik gigitan sensual.

Aksi gigitan sensual bisa jadi pengalaman seks paling mengasyikkan bagi wanita. Sebenarnya, aksi ini sangat dirindukan banyak wanita. Sayangnya, pria sering kali ragu untuk bereksperimen dengan fantasi seksnya, karena takut dicap berhubungan seks layaknya binatang.

Bisa dipastikan, gigitan adalah insting alami yang merangsang area vital wanita. Lancarkan aksi gigitan sensual saat bersama pasangan di ranjang dan lihat seberapa cepat dan efektif Anda bisa benar-benar menyerang titik penting seks pasangan.

Hal-hal yang sebaiknya dilakukan selama aksi gigitan sensual, seperti dikutip Askmen:

Zona erogenous

Jika aksi gigitan sensual adalah hal baru bagi Anda, mulailah di bagian tengkuk lehernya. Bagi kebanyakan wanita, zona ini memiliki tingkat sensitivitas cukup tinggi. Dia pasti sangat senang jika daerah ini Anda ciumi.

Paha bagian dalam sebaiknya tidak Anda abaikan untuk memberikannya rangsangan klitoral. Jika Anda benar-benar ingin mengendalikan keliarannya, jangan menunggunya meminta. Gigit sepanjang sisi bagian dalam pahanya sampai dia kehilangan kendali.

Zona berikutnya yang tak boleh Anda abaikan adalah belahan payudara, punggung belakang, pinggang, dan bokongnya.

Lakukan dengan lembut

Anda ingin dia terangsang, baik secara fisik maupun mental. Mulailah dengan foreplay sebelum mencium, mencumbu, memeluk, dan berbicara “kotor” dengannya.

Anda bisa mencoba teknik yang lebih unik. Sekali Anda melihat hasratnya membuncah, tarik dengan lembut gigi Anda melewati bahu, paha, dan pinggulnya, atau di bagian tubuh manapun yang dia rasa nyaman.

Jika dia tidak mengerang kesakitan, lanjutkan tapi lakukan dengan lembut. Perhatikan ekspresi wajahnya untuk tahu apa yang dia rasakan dengan aksi yang Anda lancarkan.

Gerak cepat

Rahasia untuk mencegah rasa sakit yang mungkin dirasakan pasangan selama aksi gigitan sensual adalah memastikan aksi Anda berjalan cepat. Semakin lama Anda menggigitnya, dia akan semakin merasa kesakitan.

Idealnya, gigitan sensual yang nikmat tak akan membutuhkan waktu lebih dari beberapa detik, kecuali dia meminta aksi Anda makin intens. Anda tentu juga tidak ingin menghabiskan banyak waktu di satu area. Baginya, ini sangat menyakitkan. Bak digigit Dracula di ranjang!

Sementara, hal-hal yang sebaiknya tidak dilakukan selama aksi gigitan sensual, adalah:

Jangan di sembarang tempat

Tak peduli seberapa besar kenikmatan yang dia rasakan, gigitan sensual di sembarang tempat justru akan membuatnya turn off. Dengan kata lain, jangan gigit bagian tubuhnya yang pertama Anda lihat, sepertinya area tersebut adalah salah satu area yang belum kita diskusikan sebelumnya.

Menggigit di tempat yang tidak tepat hanya akan membuatnya takut hingga akhirnya menghancurkan cerita seks Anda malam ini. Parahnya, sampai kapan pun dia tak akan mau digigit. Ingatlah, kita ingin membuatnya menggeliat nikmat, bukan menderita kesakitan.

Jangan berisik

Dia mungkin suka saat Anda melancarkan aksi menggila, tapi hal itu tidak berarti dia ingin Anda bersuara menyedot dan menghirup dengan liur. Tak peduli seberapa terampil Anda menggigit lehernya, saat liur Anda menetes di sana, bisa jadi itu adalah akhir dari kisah bercinta Anda malam ini. Ungkapan bodoh yang juga punya efek sama adalah komentar seperti, “Yummy!” yang membuatnya seperti wanita murahan.

Category:  
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response.
0 Responses