KOMPAS.com - Atas nama kesibukan, banyak pekerja yang mengabaikan pola hidup sehat. Jangankan untuk berolahraga, makanan bergizi pun sering luput dari prioritas. Camilan manis, gorengan, dan secangkir kopi merupakan menu wajib sehari-hari yang dilahap.
Pola makan yang buruk ditambah kurangnya aktivitas membuat risiko para pekerja terkena penyakit menjadi berlipat. Selain rentan kegemukan, para pekerja kantoran juga lebih sering mengalami gangguan perut dan pencernaan. Untuk menyiasatinya, simak tips berikut:
1. Makan seimbang dan bervariasi
Menu makan yang itu-itu saja bisa membuat tubuh kekurangan gizi. Penuhi kebutuhan gizi tubuh Anda dengan makan makanan bergizi dan bervariasi. Selain sumber serat, konsumsi pula karbohidrat dan protein yang bermanfaat untuk meningkatkan konsentrasi. Kurangi makanan yang digoreng dan bersantan.
2. Aktif bergerak
Kombinasikan pola makan sehat yang Anda jalani dengan rutin berolahraga. Penelitian menunjukkan, orang yang aktif beraktifitas cenderung tak mudah tergoda untuk mengonsumsi makanan kurang sehat dan lebih mudah menurunkan berat badan. Sempatkan waktu untuk berolahraga. Bila tak punya sisa waktu di pagi hari, ikutlah kelas di pusat kebugaran yang tetap buka hingga larut malam.
3. Jangan lupa minum
Konsumsi minimal empat gelas air ( 1 liter) selama jam kerja. Ini diluar cairan lain yang Anda minum, seperti jus, kopi, atau teh. Di malam hari, tambah lagi asupan air Anda kira-kira dua gelas. Hindari minum air secara berlebihan karena bisa menyebabkan terbuangnya mineral-mineral penting dari tubuh.
4. Camilan sehat
Ngemil agaknya adalah kegiatan yang sulit dilepaskan dari para pekerja kantoran. Agar kesehatan tak dikorbankan, gantilah snack pengiring kerja itu dengan camilan sehat. Misalnya potongan buah, yogurt, atau lalapan mentah.
5. Sarapan
Berbagai penelitian menunjukkan, orang yang mengawali harinya dengan sarapan mempunyai kualitas konsentrasi yang lebih baik dan lebih berenergi dibanding dengan mereka yang hanya menyeruput segelas kopi di pagi hari.